BREAKING

Tips Berwisata Islami

Berwisata dengan keluarga adalah hal yang mengasyikan. Memang asyik merasakan kembali kehangatan keluarga dari lelahnya setelah bekerja. Berwisata juga bisa jadi ajang pendidikan dan pengenalan untuk keluarga

Di antara maksud wisata dalam Islam adalah mengambil pelajaran dan peringatan. Dalam Al-Qur’anulkarim terdapat perintah untuk berjalan di muka bumi di beberapa tempat. 

Allah  berfirman: “Katakanlah: 'Berjalanlah di muka bumi, kemudian perhatikanlah bagaimana kesudahan orang-orang yang mendustakan itu." (QS. Al-An’am: 11)

Dalam ayat lain, “Katakanlah: 'Berjalanlah kamu (di muka) bumi, lalu perhatikanlah bagaimana akibat orang-orang yang berdosa.” (QS. An-Naml: 69) 



Al-Qasimi rahimahullah berkata; ”Mereka berjalan dan pergi ke beberapa tempat untuk melihat berbagai peninggalan sebagai nasehat, pelajaran dan manfaat lainnya." (Mahasinu At-Ta’wil, 16/225)

Agar berwisata dapat berjalan dengan baik, perlu perencanaan dan persiapan jauh-jauh hari. Berikut tips merencanakan liburan dengan keluarga besar.

1. Tunjuk pemimpin dalam berwisata
Tentukan siapa yang menjadi "kepala proyek", sehingga ada yang mengatur pembagian tugas dan mengambil keputusan.

Bicara tentang pemimpin, Islam sangatlah mementingkan aspek leadership (kepemimpinan). Bahkan ketika bepergian sekalipun hendaklah menunjuk seorang pemimpin. Sebagaimana rasulullah SAW bersabda “Apabila tiga orang pergi untuk menempuh suatu perjalanan maka hendaklah mereka mengangkat salah seorang diantara mereka sebagai pemimpin” (HR. Abu Daud).

Lakukan dengan serius seperti halnya saat ada membuat program di kantor. Jadi acara liburan dan kumpul keluarga berjalan dengan lancar.


2. Pilih jenis wisata
Tentukan jenis wisata apa saja yang akan dikunjungi. Contohnya liburan ke kebun raya Ragunan, berwisata ke puncak Bogor, dan lain-lain.

3. Pilih lokasi
Jangan lupa yang terpenting juga adalah tempat tujuan dan jadwal acara. Jangan terlalu muluk-muluk, sesuaikan dengan anggaran setiap keluarga.

Pahami yang terpenting adalah acara berkumpul, bukan lokasi dan akomodasi yang serba mewah. Lokasi tujuan juga disesuaikan dengan waktu yang tersedia. Jangan sampai lebih banyak waktu yang dihabiskan di perjalanan dibanding untuk berkumpul di tempat berlibur.

4. Transportasi
Bila lokasi tujuan harus dicapai dengan transportasi udara, pastikan untuk memesan tiket pesawat paling tidak tiga bulan sebelumnya. Demikian pula dengan akomodasi dan transportasi selama di kota tujuan.

Selain mungkin akan mendapatkan harga yang lebih murah, pada musim liburan, seperti Juni-Juli dan Desember, akomodasi dan transportasi di kota-kota tujuan wisata biasanya sulit diperoleh karena serbuan turis. Cek kembali transportasi dan akomodasi sebelum berangkat.

5. Konsumsi
Jangan abaikan soal konsumsi karena Anda bepergian dengan rombongan besar. Lakukan reservasi pada rumah makan atau restoran yang akan disinggahi selama perjalanan.

Pastikan konsumsi yang dibutuhkan juga tersedia di tempat berlibur. Buatlah rencana cadangan jika menu tidak sesuai dengan selera anggota keluarga atu jumlahnya kurang.

6. Aktivitas
Pikirkan kegiatan yang akan dilakukan di lokasi tujuan. Terutama jika tak ada sarana olahraga baik itu kolam renang maupun lapangan tenis dan obyek wisata, seperti air terjun, sungai, danau, serta pantai yang bisa dituju.

Jangan lupa membawa peralatan shalat. untuk alat tambahan Anda bisa membawa bola, membuat berbagai permainan dengan peralatan sendiri, atau mengadakan perlombaan bersama keluarga.

About ""

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Vivamus suscipit, augue quis mattis gravida, est dolor elementum felis, sed vehicula metus quam a mi. Praesent dolor felis, consectetur nec convallis vitae.
 
Copyright © 2013 Ucu Suratman News
Design by FBTemplates | BTT